Subussalam – BMKG Minta Nelayan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini cuaca maritim bagi nelayan dan pengguna kapal di perairan Lampung. Dalam beberapa hari ke depan, wilayah laut di sekitar Selat Sunda bagian selatan, Teluk Lampung, hingga perairan timur Lampung diprediksi akan mengalami angin kencang disertai gelombang tinggi.
Kepala Stasiun Maritim BMKG Lampung, Sutopo Prasetyo, mengingatkan agar nelayan tradisional dan operator kapal kecil menunda aktivitas melaut jika kecepatan angin di atas normal.
“Angin dominan dari arah timur hingga tenggara dengan kecepatan mencapai 25 knot. Kondisi ini bisa memicu gelombang hingga 2,5 meter, terutama di perairan selatan Lampung dan Samudra Hindia barat Lampung,” ujar Sutopo, Senin (27/10).
Cuaca Tak Menentu, Risiko Tinggi di Laut
Baca Juga : Viral Sopir Ambulans Wafat Sesaat Tiba di Rumah Duka di Ciamis
Fenomena angin kencang kali ini bukan sekadar hembusan biasa. BMKG mencatat adanya pertemuan massa udara lembap dari Samudra Hindia dan Laut Jawa, yang menimbulkan tekanan udara rendah di sekitar wilayah Lampung.
Kondisi itu membuat pola angin menjadi tidak stabil — gelombang bisa naik tiba-tiba meski cuaca terlihat cerah.
“Langit kadang tampak tenang, tapi arah angin bisa berubah dalam hitungan menit. Ini yang berbahaya bagi kapal kecil,” kata Sutopo.
BMKG menyebut, risiko paling besar ada pada kapal nelayan, kapal wisata, dan kapal penyeberangan berukuran kecil.
Nelayan Dihimbau Tunda Melaut
Di beberapa daerah pesisir seperti Kalianda, Krui, dan Pesawaran, sejumlah nelayan sudah memilih menambatkan perahu di dermaga setelah mendengar peringatan BMKG.
“Biasanya kalau angin dari tenggara kencang begini, ombak di laut bisa ganas. Kami lebih baik tunggu reda,” kata Sulaiman, nelayan asal Pesisir Barat.
Nelayan juga mengeluhkan hasil tangkapan yang menurun drastis akibat cuaca tidak menentu sejak sepekan terakhir.
Sebagian di antara mereka memanfaatkan waktu untuk memperbaiki jaring dan perahu sambil menunggu kondisi membaik.
Kapal Penyeberangan Diminta Siaga
BMKG juga mengimbau agar pihak pelabuhan dan operator kapal penyeberangan Bakauheni–Merak memperhatikan pembaruan informasi cuaca setiap empat jam sekali.
Meskipun pelayaran masih berjalan normal, gelombang tinggi bisa mengganggu stabilitas kapal jika angin mencapai puncaknya.
“Kami sudah sampaikan laporan berkala ke KSOP dan ASDP. Keselamatan penumpang adalah prioritas utama,” kata Sutopo.
Pihak ASDP Bakauheni pun memastikan, jika kondisi memburuk, jadwal keberangkatan kapal akan ditunda sementara untuk mencegah hal yang tidak diinginkan.
Tips Aman dari BMKG untuk Nelayan dan Pelaut
BMKG Lampung mengeluarkan beberapa imbauan praktis bagi masyarakat pesisir dan pelaut agar tetap aman menghadapi cuaca ekstrem:
-
Periksa prakiraan cuaca di aplikasi InfoBMKG sebelum berangkat.
-
Gunakan jaket pelampung dan alat komunikasi darurat di kapal.
-
Hindari melaut sendirian dan jangan memaksakan diri saat angin kencang.
-
Perhatikan arah angin dan arus laut, terutama di pagi dan sore hari.
“Kehati-hatian jauh lebih penting daripada hasil tangkapan,” tegas Sutopo.
Penutup: Waspada, Bukan Panik
Cuaca laut yang berubah cepat bukan hal baru bagi nelayan Lampung, namun kewaspadaan tetap wajib dijaga.
BMKG menegaskan, kondisi ekstrem ini bersifat sementara dan bisa kembali normal dalam beberapa hari, namun tetap perlu diantisipasi agar tidak menimbulkan korban.
“Waspada boleh, panik jangan. Ikuti informasi resmi BMKG, jangan percaya kabar dari media sosial yang belum jelas sumbernya,” tutup Sutopo.
Dengan langkah hati-hati dan komunikasi yang baik, masyarakat pesisir diharapkan bisa melalui musim angin ini dengan aman dan selamat

![pengedar-narkoba-1763175954316_43[1]](https://4deve.com/wp-content/uploads/2025/11/pengedar-narkoba-1763175954316_431-148x111.jpeg)
![canang-1789156440[1]](https://4deve.com/wp-content/uploads/2025/11/canang-17891564401-148x111.webp)
![1614327651[1]](https://4deve.com/wp-content/uploads/2025/11/16143276511-148x111.jpg)
![Durham-Cathedral-Harry-Potter-courtyard[1]](https://4deve.com/wp-content/uploads/2025/11/Durham-Cathedral-Harry-Potter-courtyard1-148x111.jpg)
![lapangan-sada-kata-jadi-tempat-hangout[1]](https://4deve.com/wp-content/uploads/2025/11/lapangan-sada-kata-jadi-tempat-hangout1-148x111.jpg)